Jumat, 15 Oktober 2010

PENGERTIAN

Physical evidence adalah perangkat-perangkat yang diperlukan dalam menyajikan secara nyata kualitas produk dan layanaAN.
contoh - contoh :
iklan iklan yang benmar - benr memberikan perubahan pada saat pemakaian .


www.google.com

HASIL DARI PELAYANAN SALON

Bagi wanita yang ingin tampil prima dan selalu cantik, biasanya akan menggunakan perawatan kecantikan di salon. Tentu kadang akan ada kendala biaya yang boleh dikata mahal. Ritual ke salon ini memang seringkali menguras dompet, namun ada tips untuk menyiasati hemat disalon ini.

Sebelum melanjutkan pada tipsnya maka perlu diingatkan bahwa kecantikan wanita yang sesungguhnya sebenarnya bukan hanya pada kecantikan lahiriah, tapi inner beauty juga harus ikut dirawat, mungkin perlu tahu referensi di postingan Letak Kecantikan Wanita Yang Sesungguhnya agar lebih lengkap.

Setelah kecantikan didalam baik, maka sekarang kita mulai tips hemat biaya perawatan kecantikan di salon:

1. Cari Training Salon

Jika Anda hanya ingin treatment rambut, atau manicure - pedicure dengan harga yang terjangkau, coba pilih salon-salon training. Saat ini banyak salon terkemuka yang membuka salon khusus untuk melatih para calon hairstylist atau terapis. Kualitas pelayanan salon training gini gak kalah kok dengan yang sudah profesional.
2. Pilih Salon Murah Meriah
Info Download:

Download Koleksi Film: Upin dan Ipin
Video Sinta and Jojo Dowload Lengkap
Jadwal Imsakiyah Ramadhan 1431 H / 2010

Tips/Trik:

Solusi Jika Gaji Anda Kurang
Cara Membuka Facebook Yang di Blokir
Tips Fellatio Untuk Keharmonisan Suami Istri
Obat Perangsang Wanita Manjur Bergaransi
Cara Download Video Youtube Paling Mudah
Penjelasan Zodiak (Zodiac) Ramalan Bintang
www.warungbebas.com

Kalau tujuan Anda pergi ke salon hanya untuk mendapatkan potongan rambut yang sangat simpel, seperti memotong poni yang sudah terlalu panjang atau ingin potong rambut model lurus tanpa layer, coba minta bantuan ibu atau teman untuk memotongkan rambut Anda. Sehingga Anda tak perlu membayar mahal hairstylist profesional. Atau, pilih saja salon biasa di dekat rumah yang mematok harga standar. Begitu juga untuk creambath, salon-salon yang ada di kawasan perumahan, juga bisa memberikan pelayanan yang memuaskan dengan harga yang lebih murah.
3. Membeli Alatnya Sendiri

Daripada harus menghabiskan uang untuk mem-blow rambut setiap kali Anda pergi, lebih baik Anda membeli alat yang biasa digunakan para hairstylist profesional. Sebab, faktor penting tatanan rambut di salon terlihat istimewa adalah karena kualitas peralatan yang digunakan. Meskipun harga peralatannya mahal, toh, Anda bisa menggunakannya sepanjang waktu tanpa perlu selalu harus ke salon.
4. Perencanaan Perawatan

Salah satu hal yang membuat Anda sering habis uang banyak ketika berada di salon, karena tak adanya perencanaan yang matang. Niat semula yang hanya gunting rambut, tetapi kemudian tergoda rayuan si Mbak Salon, perawatan pun bertambah menjadi highlights, dan mani-pedi. Belum lagi ada embel-embel pemakaian produk tertentu. Tak terasa budget Anda pun membengkak 2 sampai 3 kali lipat. Karena itu, ada baiknya Anda rencanakan lebih dulu perawatan kecantikan apa yang akan Anda lakukan di salon.
5. Ambil Pilihan Paket Perawatan

Ketimbang Anda pulang-pergi ke salon hanya untuk perawatan satuan, lebih baik ambil beberapa perawatan sekaligus dalam satu waktu. Misalnya satu bulan sekali Anda nongkrong di salon untuk hair spa, facial, mani-pedi, dan sebagainya. Dengan begitu, Anda bisa berhemat biaya salon, transportasi, tip, dan makan. Buktikan saja, ini pasti akan terasa penghematannya kalau Anda teliti.
6. Jadilah Member

Bila Anda sudah cocok dengan salon tertentu, dan mendatanginya secara rutin, lebih baik Anda menjadi member salon tersebut. Biasanya ada penawaran menarik untuk anggota, di antaranya mendapat diskon khusus.
7. Di-mix Saja

Ada beberapa perawatan yang bisa disiasati, salah satunya highlights. Sebelum melakukan perawatan ini, cobalah untuk mewarnai sendiri rambut Anda dengan produk yang ada di konter-konter. Setelah itu baru temui penata rambut untuk memberi efek highlights agar hasil pewarnaan Anda maksimal. Dengan cara ini setidaknya Anda hanya perlu mengeluarkan setengah biaya dari proses keseluruhan.
8. Berikan Tip Secukupnya

Jika merasa puas dengan pelayanan penata rambut atau terapis di salon, sah-sah saja memberikan tip. Tapi, tidak perlu berlebihan, beri tip sepantasnya saja, kalau memang kelebihan mendingan untuk disumbangkan ke yayasan sosial saja. Misalnya untuk stylist yang menggunting atau mewarnai rambut Anda, bisa diberikan 10-20 persen dari jumlah biaya treatment.

Sedangkan untuk yang mencuci dan mem-blow rambut cukup berikan Rp 5 ribu - 10 ribu. Bahkan bila pemilik salon sendiri yang menata rambut Anda, tak perlu memberikan tip kepadanya. Yang penting, jangan lupa ucapkan terima kasih kepada mereka yang telah membantu melayani Anda.

Semoga Anda semakin cantik dan semakin banyak tabungannya... hehe.. kan sudah hemat biaya salonnya. Semoga Tips Hemat Biaya Perawatan di Salon ini bermanfaat.

HASIL NYATA DARI PELAYANAN DOKTER

Perawatan gigi adalah upaya yang dilakukan agar gigi tetap sehat dan dapat menjalankan fungsinya. Gigi yang sehat adalah gigi yang bersih tanpa adanya lubang.

Namun tidak hanya itu, gigi yang sehat juga akan memancarkan energi positif sehingga si Pemiliknya menjadi sangat menarik.

Mengapa gigi harus dirawat?
Begitu pentingnya gigi bagi manusia sehingga gigi perlu dirawat dengan benar. Berikut pentingnya gigi dirawat, antara lain:

* Gigi merupakan salah satu organ penting pencernaan. Gigi digunakan untuk mengunyah makanan sebelum masuk ke saluran pencernaan. Jika gigi mengalami gangguan, akan terganggu pula proses pencernaannya.
* Gigi yang bermasalah dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
* Gigi yang tidak terawat sehingga terkena infeksi dapat menimbulkan penyakit yang lainnya, seperti:
Penyakit jantung dan pembuluh darah
o paru
o gula
o stroke
o kanker
* Sisa makanan yang masih ada di gigi menyebabkan aktivitas bakteri berlebihan sehingga mulut mengeluarkan bau yang kurang sedap.
* Gigi juga berfungsi sebagai keindahan. Gigi adalah komponen lain dalam kecantikan selain kulit tubuh, kulit wajah, mata, bibir, dll. Oleh karena itu, setiap orang ingin punya senyum memikat dengan gigi yang sehat.


Cara-cara Perawatan Gigi
Merawat gigi perlu dilakukan sedini mungkin. Langkah-langkah yang dilakukan dalam merawat gigi adalah sebagai berikut:

* Gosok gigi minimal 2 kali sehari.
* Ganti sikat gigi 3-4 bulan sekali. Pilih sikat gigi yang bulunya lembut dengan kepala sikat yang dapat menjangkau semua bagian gigi.
* Jangan lupa sikat lidah, yang merupakan tempat berkumpulnya bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut.
* Gunakan pasta gigi yang mencantumkan ADA untuk memastikan kandungan fluoride cukup untuk mencegah lubang dan kerusakan gigi.
* Gunakan obat kumur.
* Benang gigi, pengunaan benang gigi sekali sehari dianjurkan untuk mengangkat plak yang tidak dapat disentuh sikat gigi dan obat kumur.
* Permen karet tanpa gula, mengunyah permen karet tanpa gula dapat meningkatkan aliran air liur yang dapat membersihkan partikel makanan dan asam penyebab kerusakan gigi.
* Hindari makanan yang banyak mengandung gula dan manis, seperti sirup, permen, dan cokelat.
* Minum air setelah makan.
* Biasakanlah untuk makan buah-buahan segar. Selain baik untuk kesehatan, seratnya dapat membantu menghilangkan kotoran yang ada di gigi.
* Makanlah makanan yang seimbang dan kaya kalsium, seperti susu, keju, telur, teri, bayam, katuk, sawi, dan agar-agar.


Konsultasi ke Dokter Gigi
Pada kenyataannya, perawatan gigi yang dilakukan secara personal (menyikat gigi dll.) tidaklah cukup. Gigi juga memerlukan perawatan secara profesional, terlebih pada gigi sensitif atau gigi yang telah terlanjur mengalami kerusakan, misalnya, gigi berlubang.

* Periksa setiap 6 bulan sekali
Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memeriksakan gigi ke dokter gigi secara teratur setiap 6 bulan sekali. Konsultasi ke dokter gigi diperlukan untuk mendapatkan tahap-tahap perawatan gigi, terutama pada gigi yang bermasalah.
* Patuhi jadwal perawatan
Jika gigi bermasalah, jangan lupa untuk menanyakan kepada dokter akibat yang mungkin timbul dari tindakan yang dilakukan dokter gigi. Patuhi jadwal perawatan. Jangan ke dokter gigi hanya ketika merasa sakit gigi karena keterlambatan penanganan dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius lagi.


http://www.anneahira.com/perempuan/index.htm

HASIL DARI PELAYANAN CLEANING SERVICE


Cleaning Services
[Close Box]
PROMO TAHUN 2010

Kami menawarkan paket menarik untuk memenuhi kebutuhan Anda dalam memasarkan produk melalui Internet. Semua paket berlaku untuk kontrak 1 tahun sudak termasuk Domain, Hosting, dan Desain.

Lite Package


Static Package

Dynamic Package


Product Catalog

UDAH GAK ZAMAN PAKAI
TEMPLATE GRATIS!
Desain kami buat sendiri dari awal, bukan mempergunakan
template yang sudah ada.

PT. Dwidarma Guna Utama, bergerak dibidang Pelayana Jasa Kebersihan dan Perawatan, melayani hampir semua kebutuhan mengenai kebersihan dan perawatan interior maupun exterior baik public area maupun private area.

Bidang ini mempunyai cakupan yang luas, dari Perumahan, Gedung Perkantoran, Mall, Rumah Sakit maupun Industi dll.

Adapun pelayanan yang dapat kami berikan adalah MEMBERSIHAKAN dan MERAWAT semua fasilitas gedung interior, seperti : Lantai ( marmer, vynil, keramik, terrazzo, mozaik, batu alam, granite dan kayu ), dinding kaca, karpet, sofa, furniture, AC grill, fasilitas lift, toilet dlsb.

Dan juga fasilitas exterior, antara lain : teras, halaman, lantai parkiran, pertamanan, tempat sampah dlsb.

PT. Dwidarma Guna Utama, mempunyai ruang lingkup pekerjaan Pelayanan Jasa Kebersihan, sebagai berikut :

1. Pelayanan Jasa Kebersihan Gedung / Kantor

1.1 Program Kontrak Pelayanan Jasa Kebersihan ( Contract Cleaning Program ).

1.2 Program Kebersihan Proyek Khusus ( Special Proyect Cleaning Program )

1.3 Program Kebersihan Keseluruhan ( General Cleaning Program )

2. Pelayanan Jasa Kebersihan akan Tanaman dan Pertamanan ( Landscaping )



1. Pelayanan Jasa Kebersihan Gedung / Kantor.

1.1. Pelayanan Kontrak Pelayanan Jasa Kebersihan ( Contract Cleaning Program )

Yaitu pekerjaan kebersihan meliputi pemeliharaan dan perawatan Gedung / Kantor yang dikemas menjadi 1 ( satu ) paket dalam kontrak perjanjian untuk suatu periode, yang terdiri dari pekerjaan dengan jadual harian, mingguan, bulanan dan tahunan.

Disamping jenis pekerjaan, bahan kimia pembersih, peralatan kerja baik menual maupun machinal.

Dengan kata lain Manajemen Gedung memberi tanggung jawab sepenuhnya mengenai kebersihan yang meliputi pemeliharaan dan perawatan serta hygenitas Gedung kepada PT. DGU dan terikat dengan kontrak perjanjian kerja sama.

Dalam hal ini pihak Manajemen Gedung hanya bertindak sebagai pengawas pekerjaan.

Adapun lingkup pekerjaan kebersihan dan perawatan seluruh fasilitas Gedung / Kantor termasuk pekerjaan tenaga kerja sebagai Office Boy ( OB ) atay dapat fleksibel artinya dapat disesuaikan dengan kebutuhan Manajemen gedung.

1.2 Program Kebersihan Proyek Khusus ( Special Project Program )

Yaitu pekerjaan yang dilakukan berdasarkan permintaan dari pihak Manajemen Gedung / Kantor, misalnya melakukan pekerjaan tertentu yang dapat dikategorikan sebagai “ Risk Job “

Pekerjaan ini bersifat satu kali kerja ( One Stop Project ) dan berkala ( Continues ).

Jenis pekerjaan ini adalah :

a. Pembersihan kaca exterior dan interior gedung yang tidak dapat dilakukan di luar kemampuan Manajemen Gedung.

b. Pembersihan, Pemolesan, dan Kristalisasi lantai atau dinding, terutama yang terbuat dari marmer, granite, batu pualam maupun kayu.

c. Pembersihan / Pencucian, menghilangkan noda-noda kotoran karpet lantai permanen, dengan menggunakan mesin ( Extractor machine ).

d. Pembersihan / Pencucian sofa.

1.3 Program Kebersihan Keseluruhan ( General Cleaning Program )

Yaitu pekerjaan terutama lebih diperuntukan kepada gedung-gedung yang baru selesai direnovasi atau gedung lama yang menginginkan kebersihan secara menyeluruh.

Pekerjaan ini meliputi untuk seluruh fasilitas gedung yang ada, baik berupa lantai ( semua tipe ), karpet, kaca, furniture, sofa, AC grill, dinding, toilet dan fasilitas gedung lainnya.

Pekerjaan ini dilaksanakan 1 ( satu ) kali dan periodic, misalnya 6 ( enam ) bulan sekali.

Pekerjaan ini bertujuan untuk mengembalikan dan meningkatkan kualitas kebersihan dan hyginitas.



2. Pelayanan Jasa Pertamanan ( Landscaping )

Pelayanan Jasa ini meliputi membersihkan, pemelihara dan merawat tanaman dan pertamanan yang telah ada serta membangun pertamanan dengan penyediaan tanaman yang indah dan serasi baik untuk exterior maupun interior gedung.

Tujuan Pelayanan ini untuk dapat menciptakan lingkungan pada Gedung / Kantor yang asri dan indah sehingga menimbulkan kesan yang berwibawa bagi Manajemen Gedung / Kantor.

Dalam lingkup pekerjaan ini kami memberikan jadwal kerja sebagai berikut :

a. Jadual penyapuan dan penggemburan tanah.

b. Jadual penyiraman tanaman dan penyiangan.

c. Jadual pemotongan / perpihan tanaman serta pencabutan rumput / tanaman liar.

d. Jadual pemupukan tanaman dan pergantian tanaman yang mati baik yang ada di dalam maupun di luar Gedung / Kantor.

Gigi menjadi Sehat konsultan ke dokteran GIGI

Perawatan gigi adalah upaya yang dilakukan agar gigi tetap sehat dan dapat menjalankan fungsinya. Gigi yang sehat adalah gigi yang bersih tanpa adanya lubang.

Namun tidak hanya itu, gigi yang sehat juga akan memancarkan energi positif sehingga si Pemiliknya menjadi sangat menarik.

Mengapa gigi harus dirawat?
Begitu pentingnya gigi bagi manusia sehingga gigi perlu dirawat dengan benar. Berikut pentingnya gigi dirawat, antara lain:

* Gigi merupakan salah satu organ penting pencernaan. Gigi digunakan untuk mengunyah makanan sebelum masuk ke saluran pencernaan. Jika gigi mengalami gangguan, akan terganggu pula proses pencernaannya.
* Gigi yang bermasalah dapat mengganggu aktivitas sehari-hari.
* Gigi yang tidak terawat sehingga terkena infeksi dapat menimbulkan penyakit yang lainnya, seperti:
Penyakit jantung dan pembuluh darah
o paru
o gula
o stroke
o kanker
* Sisa makanan yang masih ada di gigi menyebabkan aktivitas bakteri berlebihan sehingga mulut mengeluarkan bau yang kurang sedap.
* Gigi juga berfungsi sebagai keindahan. Gigi adalah komponen lain dalam kecantikan selain kulit tubuh, kulit wajah, mata, bibir, dll. Oleh karena itu, setiap orang ingin punya senyum memikat dengan gigi yang sehat.


Cara-cara Perawatan Gigi
Merawat gigi perlu dilakukan sedini mungkin. Langkah-langkah yang dilakukan dalam merawat gigi adalah sebagai berikut:

* Gosok gigi minimal 2 kali sehari.
* Ganti sikat gigi 3-4 bulan sekali. Pilih sikat gigi yang bulunya lembut dengan kepala sikat yang dapat menjangkau semua bagian gigi.
* Jangan lupa sikat lidah, yang merupakan tempat berkumpulnya bakteri yang dapat menyebabkan bau mulut.
* Gunakan pasta gigi yang mencantumkan ADA untuk memastikan kandungan fluoride cukup untuk mencegah lubang dan kerusakan gigi.
* Gunakan obat kumur.
* Benang gigi, pengunaan benang gigi sekali sehari dianjurkan untuk mengangkat plak yang tidak dapat disentuh sikat gigi dan obat kumur.
* Permen karet tanpa gula, mengunyah permen karet tanpa gula dapat meningkatkan aliran air liur yang dapat membersihkan partikel makanan dan asam penyebab kerusakan gigi.
* Hindari makanan yang banyak mengandung gula dan manis, seperti sirup, permen, dan cokelat.
* Minum air setelah makan.
* Biasakanlah untuk makan buah-buahan segar. Selain baik untuk kesehatan, seratnya dapat membantu menghilangkan kotoran yang ada di gigi.
* Makanlah makanan yang seimbang dan kaya kalsium, seperti susu, keju, telur, teri, bayam, katuk, sawi, dan agar-agar.


Konsultasi ke Dokter Gigi
Pada kenyataannya, perawatan gigi yang dilakukan secara personal (menyikat gigi dll.) tidaklah cukup. Gigi juga memerlukan perawatan secara profesional, terlebih pada gigi sensitif atau gigi yang telah terlanjur mengalami kerusakan, misalnya, gigi berlubang.

* Periksa setiap 6 bulan sekali
Oleh karena itu, sangat dianjurkan untuk memeriksakan gigi ke dokter gigi secara teratur setiap 6 bulan sekali. Konsultasi ke dokter gigi diperlukan untuk mendapatkan tahap-tahap perawatan gigi, terutama pada gigi yang bermasalah.
* Patuhi jadwal perawatan
Jika gigi bermasalah, jangan lupa untuk menanyakan kepada dokter akibat yang mungkin timbul dari tindakan yang dilakukan dokter gigi. Patuhi jadwal perawatan. Jangan ke dokter gigi hanya ketika merasa sakit gigi karena keterlambatan penanganan dapat menyebabkan penyakit yang lebih serius lagi.
http://www.anneahira.com/perempuan/index.htm

PROSES DISTRIBUSI BARANG


a. Prosedur Umum
- Bagian Distribusi dalam melaksanakan proses distribusi barang ke unit hanya berpedoman pada PPB (Perintah Pengiriman Barang) yang dikeluarkan oleh Pejabat yang berwenang.

- Unit hanya menerima barang yang dikirim oleh staf Distribusi UPT Logistik, atau dalam kondisi khusus, unit dapat menerima barang yang dikirim oleh penyedia barang yang didampingi oleh staf Distribusi UPT Logistik. Jika barang dikirim langsung penyedia barang, maka unit harus menolak barang tersebut.

- Yang dijadikan acuan oleh unit kerja dalam proses penerimaan barang dari UPT Logistik adalah Dokumen Jalur Pengadaan dan / atau Berita Acara Rapat Penjelasan (Aanwijziing).

b. Proses Distribusi Barang Dengan Status Melalui Penyimpanan di Gudang

1. Bagian Distribusi melakukan proses pengiriman barang dengan membawa Bukti Serah Terima Barang.
2. Barang disampaikan kepada perwakilan dari unit yang ditunjuk oleh Pimpinan Unit. Sebelum dilaksanakan proses penerimaan barang oleh unit, bagian Distribusi harus meminta perwakilan unit untuk memeriksa seluruh barang. Apabila barang yang dikirim oleh bagian Distribusi kepada unit menyertakan garansi atau jaminan masa purna jual, maka bagian Distribusi harus memberitahukan kepada unit perihal adanya garansi atau jaminan masa purna jual, disertai informasi masa berlaku dan proses klaim atas garansi atau jaminan masa purna jual barang dimaksud.
3. Setelah diperiksa oleh perwakilan unit, apabila barang dinyatakan telah sesuai dengan spesifikasi barang yang dibutuhkan oleh unit, selanjutnya dilakukan proses serah terima barang dari bagian Distribusi kepada unit, ditandai dengan penandatanganan bukti serah terima barang. Selanjutnya 1 (satu) rangkap bukti serah terima barang, diserahkan kepada perwakilan unit.





4. Apabila setelah diperiksa oleh perwakilan unit, ternyata barang tidak sesuai dengan spesifikasi barang yang dibutuhkan oleh unit, maka unit dapat mengajukan penolakan barang. Penolakan barang oleh unit kerja dapat disebabkan oleh faktor : barang tidak sesuai kuantitas (jumlah), barang tidak sesuai spesifikasi dan barang tidak berfungsi.
5. Apabila barang yang ditolak unit telah diganti oleh penyedia barang, selanjutnya barang pengganti didistribusikan ke unit sesuai SOP Pengiriman Barang ke Unit.



c. Proses Distribusi Barang Dengan Status Barang Tidak Melalui Penyimpanan di Gudang



1. Apabila bagian Gudang telah menerima barang dari penyedia barang sesuai prosedur yang berlaku, selanjutnya bagian Gudang berkoordinasi dengan bagian Distribusi perihal penitipan barang-barang tersebut ke masing-masing unit yang bertindak selaku pengguna dari barang-barang dimaksud.

2. Bagian Distribusi meminta perwakilan unit untuk memeriksa spesifikasi Barang. Apabila barang menyertakan garansi atau jaminan masa purna jual, maka bagian Distribusi harus memberitahukan kepada unit perihal adanya garansi atau jaminan masa purna jual, disertai informasi masa berlaku dan proses klaim atas garansi atau jaminan masa purna jual barang dimaksud.

3. Setelah diperiksa oleh perwakilan unit, apabila barang dinyatakan telah sesuai dengan spesifikasi barang yang dibutuhkan oleh unit, selanjutnya dilakukan proses serah terima barang dari bagian Gudang kepada unit, ditandai dengan penandatanganan bukti serah terima barang. Selanjutnya 1 (satu) rangkap daftar pengiriman barang ke unit.

4. Apabila setelah diperiksa oleh perwakilan unit, ternyata barang tidak sesuai dengan spesifikasi barang yang dibutuhkan oleh unit, maka unit dapat mengajukan penolakan barang. Penolakan barang oleh unit kerja dapat disebabkan oleh faktor : barang tidak sesuai kuantitas (jumlah), barang tidak sesuai spesifikasi dan barang tidak berfungsi.

5. Apabila barang yang ditolak unit telah diganti oleh penyedia barang, selanjutnya barang pengganti harus didistribusikan ke unit sesuai SOP Pengiriman Barang ke Unit.

http://logistik.itb.ac.id/Web_Pengadaan/Lokakarya/SOP.htm

Manusia

Question book-new.png
Artikel ini membutuhkan lebih banyak catatan kaki untuk pemastian.
Silakan bantu memperbaiki artikel ini dengan menambahkan catatan kaki.
Dua bocah cilik.

Manusia atau orang dapat diartikan berbeda-beda menurut biologis, rohani, dan istilah kebudayaan, atau secara campuran. Secara biologis, manusia diklasifikasikan sebagai Homo sapiens (Bahasa Latin untuk manusia), sebuah spesies primata dari golongan mamalia yang dilengkapi otak berkemampuan tinggi. Dalam hal kerohanian, mereka dijelaskan menggunakan konsep jiwa yang bervariasi di mana, dalam agama, dimengerti dalam hubungannya dengan kekuatan ketuhanan atau makhluk hidup; dalam mitos, mereka juga seringkali dibandingkan dengan ras lain. Dalam antropologi kebudayaan, mereka dijelaskan berdasarkan penggunaan bahasanya, organisasi mereka dalam masyarakat majemuk serta perkembangan teknologinya, dan terutama berdasarkan kemampuannya untuk membentuk kelompok dan lembaga untuk dukungan satu sama lain serta pertolongan.

Penggolongan manusia yang paling utama adalah berdasarkan jenis kelaminnya. Secara alamiah, jenis kelamin seorang anak yang baru lahir entah laki-laki atau perempuan. Anak muda laki-laki dikenal sebagai putra dan laki-laki dewasa sebagai pria. Anak muda perempuan dikenal sebagai putri dan perempuan dewasa sebagai wanita.

Penggolongan lainnya adalah berdasarkan usia, mulai dari janin, bayi, balita, anak-anak, remaja, akil balik, pemuda/i, dewasa, dan (orang) tua.

Selain itu masih banyak penggolongan-penggolongan yang lainnya, berdasarkan ciri-ciri fisik (warna kulit, rambut, mata; bentuk hidung; tinggi badan), afiliasi sosio-politik-agama (penganut agama/kepercayaan XYZ, warga negara XYZ, anggota partai XYZ), hubungan kekerabatan (keluarga: keluarga dekat, keluarga jauh, keluarga tiri, keluarga angkat, keluarga asuh; teman; musuh) dan lain sebagainya.

Tokoh adalah istilah untuk orang yang tenar (misalnya 'tokoh politik', 'tokoh yang tampil dalam film', 'tokoh yang menerima penghargaan', dll).

Buruh Pabrik

indosiar.com, Tegal - Ratusan buruh pabrik teh di Tegal, Jawa Tengah sejak Sabtu hingga Minggu (31/05) kemarin, melakukan aksi mogok kerja. Aksi ini dilakukan untuk memprotes tindakan sewenang-wenang pihak pabrik terhadap para buruh.

Aksi mogok kerja dilakukan sekitar 600 buruh pabrik teh Dua Tang di Ardi Werna, Tegal, Jawa Tengah sejak hari Sabtu. Ratusan buruh yang sebagian besar adalah wanita menolak bekerja dan memilih duduk-duduk di halaman pabrik.

Aksi para buruh bagian pembuatan condong atau kemasan teh ini dilakukan sebagai bentuk protes tindakan sewenang-wenang pihak pabrik. Para buruh borongan ini mengaku, disuruh bekerja dari jam 6 pagi hingga jam 6 petang, tanpa diberi makan. Jika ketahuan maka akan terkena sanksi. Selain itu jika mereka tidak masuk kerja karena sakit maka akan mendapatkan skorsing.

Para buruh meminta pihak pabrik memberi kelonggaran ijin sakit, memberi makan siang dan memperbolehkan menggarap sisa pekerjaan di rumah agar hasilnya tambah banyak. Sementara itu pihak manajemen pabrik Teh Dua Tang mengaku tidak tahu menahu soal hukuman yang diberikan kepada para buruh. Namun pihak pabrik sudah memberlakukan aturan bahwa buruh yang tidak masuk harus ijin.

Sejumlah karyawan bagian personalia dibantu personil Polsek Ardi Werna berusaha menenangkan para buruh dan membujuk mereka untuk masuk kerja tak dihiraukan. Para buruh justru memilih pulang karena tuntutannya tidak dipenuhi. (Kuncoro Wijayanto/Sup)

http://www.indosiar.com/fokus/80454/buruh-pabrik-teh-mogok

Dokter

DOKTER
Dokter (dari bahasa Latin yang berarti "guru") adalah seseorang yang karena keilmuannya berusaha menyembuhkan orang-orang yang sakit. Tidak semua orang yang menyembuhkan penyakit bisa disebut dokter. Untuk menjadi dokter biasanya diperlukan pendidikan dan pelatihan khusus dan mempunyai gelar dalam bidang kedokteran.

Untuk menjadi seorang dokter, seseorang harus menyelesaikan pendidikan di Fakultas Kedokteran selama beberapa tahun terggantung sistem yang dipakai oleh Universitas tempat Fakultas Kedokteran itu berada.

Di Indonesia Pendidikan Dokter mengacu pada suatu Kurikulum Inti Pendidikan Dokter Indonesia (KIPDI) .Saat ini digunakan KIPDI III yang menggunakan sistem Problem Based Learning

Pendidikan dokter di Indonesia membutuhkan 10 semester untuk menjadi dokter, 7 semester untuk mendapatkan gelar sarjana (Sarjana Kedokteran/S.Ked) ditambah 3 semester koskap (clerkship) di Rumah Sakit.[rujukan?]

Dokter sesudah mengikuti pendidikan lanjut (spesialisasi) umumnya dibedakan kepada:

* dokter keluarga - memeriksa segala macam penyakit secara umum
* dokter spesialis - mempunyai keahlian dalam suatu bidang (organ, golongan dll) medis secara spesifik
* dokter gigi - mempunyai keahlian khusus dalam bidang gigi


http://id.wikipedia.org/wiki/Dokter

Wirausahawan

Wirausahawan
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Broom icon.svg
Artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia
Merapikan artikel bisa berupa membagi artikel ke dalam paragraf atau wikifikasi artikel. Setelah dirapikan, tolong hapus pesan ini.
Wikify
Keseluruhan artikel atau bagian tertentu dari artikel ini perlu di-wikifikasi.

Wirausahawan (Inggris : Entrepreneur) adalah orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menentukan cara produksi baru, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, memasarkannya, serta mengatur permodalan operasinya.
Wirausahawan menciptakan sebuah bisnis baru dalam menghadapi risiko dan ketidakpastian untuk tujuan mencapai keuntungan dan pertumbuhan dengan mengidentifikasi peluang signifikan dan sumber daya yang diperlukan.[2]. Kamus Besar Bahasa Indonesi (KBBI) mendefinisikan wirausahawan sebagai "orang yang pandai atau berbakat mengenali produk baru, menyusun cara baru dalam berproduksi, menyusun operasi untuk pengadaan produk baru, mengatur permodalan operasinya, serta memasarkannya. Sedangkan, Louis Jacques Filion menggambarkan wirausahawan sebagai orang yang imajinatif, yang ditandai dengan kemampuannya dalam menetapkan sasaran serta dapat mencapai sasaran-sasaran itu. Ia juga memiliki kesadaran tinggi untuk menemukan peluang-peluang dan membuat keputusan. Persamaannya dari pengertian - pengertian tersebut yaitu wirausahawan memiliki dan mampu berpikir kreatif-imajinatif, melihat peluang dan membuat bisnis baru. Seorang wirausahawan adalah seorang manajer, tetapi melakukan kegiatan tambahan yang tidak dilakukan semua manajer.[3] Manajer bekerja dalam hierarki manajemen yang lebih formal, dengan kewenangan dan tanggung jawab yang didefinisikan secara jelas sedangkan pengusaha menggunakan jaringan daripada dari kewenangan formal.

http://id.wikipedia.org/wiki/Wirausahawan

JURU MASAK

Koki
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Perubahan tertunda ditampilkan di halaman iniBelum Diperiksa
Langsung ke: navigasi, cari
Koki
Cooks 050918 154402.jpg
Koki sedang magang di Paris
Pekerjaan
Jenis profesi
Bidang kegiatan seni kuliner
Deskripsi
Pendidikan akademi perhotelan, magang
Lapangan kerja dapur, rumah makan, hotel, kapal, militer

Koki atau juru masak adalah orang yang menyiapkan makanan untuk disantap. Istilah ini kadang merujuk pada chef, walaupun kedua istilah ini secara profesional tidak dapat disamakan. Istilah koki pada suatu dapur rumah makan atau restoran biasanya merujuk pada orang dengan sedikit atau tanpa pengaruh kreatif terhadap menu dan memiliki sedikit atau tanpa pengaruh apapun terhadap dapur. Mereka biasanya adalah semua anggota dapur yang berada di bawah chef (kepala koki).

Jenis restoran lain mungkin memiliki menu yang relatif konstan dan hanya memiliki orang-orang yang dapat menyiapkan makanan secara cepat dan konsisten, serta tidak terlalu membutuhkan kepala koki. Restoran jenis ini dapat dijalankan sepenuhnya oleh koki, contohnya pada restoran cepat saji.

Aliran Kegiatan Distribusi Pemasaran

Aliran Kegiatan Distribusi Pemasaran

This post is also available in: English, French, German

Aliran distribusi pemasaran adalah aliran barang dari produsen ke konsumen dengan urutan kegiatan yang tertata rapi untuk meraih efisiensi proses pemasaran.

Dalam menyalurkan barang dari produsen ke konsumen, anggota-anggota saluran distribusi menjalankan sejumlah fungsi-fungsi utama dan terlibat dalam aliran kegiatan pemasaran sebagai berikut :

1. Informasi

Pengumpulan dan penyebaran informasi riset pemasaran tentang konsumen, pesaing, dan kekuatan atau pelaku business.cc”title=”" >pasar lain yang ada sekarang maupun yang potensial dalam lingkungan pemasaran.

2. Promosi

Pengembangan dan penyebaran komunikasi persuasif tentang penawaran untuk memikat pembeli.

3. Negosiasi

Usaha untuk mencapai kesepakatan tentang harga atau masalah lainnya yang memungkinkan timbulnya perpindahan hak milik.

4. Pemesanan

Komunikasi mundur untuk menyampaikan informasi minat beli para anggota saluran distribusi.

5. Pembiayaan – Pembelanjaan

Usaha memperoleh dan mengalokasikan dana untuk menutup biaya biaya persediaan pada tingkat-tingkat saluran distribusi yang berbeda.

6. Pengambilan Risiko

Memperkirakan risiko yang berkailan dengan tugas tugas mendistribusikan.

7. Kepemilikan Secara Fisik

Mengatur urutan penyimpanan dan pemindahan produk fisik mulai dan bahan mentah hingga ke konsumen akhir.

8. Pembayaran

Pembayaran faktur-faktur pembelian melalui bank.

9. Pemindahan Aktual Hak Milik

Memindahkan secara aktual hak milik dari satu pihak ke pihak lainnya.

http://www.smakristencilacap.com/arti-pemasaran-dan-manajemen-pemasaran/aliran-kegiatan-pemasaran/

Distribusi

Distribusi

Sebagai orang Marketing atau Sales, kata Distribusi sudah pasti bukanlah sesuatu yang asing atau baru untuk didengar. Distribusi ini sendiri adalah suatu aktivitas menyalurkan barang dari Produsen/Perusahaan pembuat produk hingga ke tangan Konsumen dengan cara, harga, waktu serta aturan-aturan yang ditetapkan oleh Produsen. Tujuan utama dari Distribusi adalah memastikan bahwa produk yang dibuat oleh produsen bisa sampai ke tangan konsumen secara efektif dan efisien, karena sebaik apapun produk yang dibuat oleh produsen, serta se-kreatif apapun strategi pemasaran yang dijalankan oleh produsen, namun, jika tidak didukung oleh strategi distribusi yang bagus, maka semua upaya dan daya yang dilakukan oleh produsen akan sia-sia.

Mengapa? Kembali lagi ke tujuan utama distribusi diatas, yaitu untuk memastikan bahwa barang/jasa yang diproduksi dapat ter-deliver ke konsumen yang dituju. Untuk dapat mendistribusikan suatu produk, produsen tidak hanya membutuhkan sumber daya yang kompeten, tetapi juga dibutuhkan waktu, modal, serta infrastruktur yang mampu menunjang proses distribusi secara efektif dan efisien, tanpa harus mengganggu proses operasional harian produsen, khususnya proses inti produsen [core process].

Oleh karena itu, distribusi dapat juga dikatakan sebagai salah satu aktivitas yang sangat vital yang harus diperhatikan oleh perusahaan, khususnya perusahaan yang memproduksi kebutuhan pokok sehari-hari [FMCG/Fast Moving Consumer Goods] atau perusahaan yang cenderung memproduksi barang dalam skala besar/massive production. Jika kita melihat industri-industri seperti FMCG atau operator telekomunikasi, biasanya mereka cenderung memiliki kekuatan distribusi yang sangat kuat untuk menunjang aktivitas produksi mereka yang skalanya juga cukup besar. Proses distribusi mereka pun biasanya cenderung dipisahkan dari proses inti perusahaan, tujuannya adalah agar aktivitas distribusi tidak mengganggu core process perusahaan.

Mari kita ambil contoh: Unilever merupakan perusahaan yang bergerak di industri FMCG atau perusahaan yang memproduksi barang-barang kebutuhan pokok sehari-hari, seperti sabun, pasta gigi, sikat gigi, shampoo, dan masih banyak lagi jenis produk yang mereka buat, dimana produk-produk tersebut dapat dengan mudah kita jumpai, baik di kota-kota besar, maupun juga di toko-toko kelontong yang ada di kota-kota kecil. Hal ini menunjukkan, meskipun basis perusahaan Unilever berada di Jakarta, serta pabrik-pabriknya tersebar di berbagai kota di Indonesia, namun mereka memiliki kekuatan distribusi yang cukup kuat, yang mampu menghadirkan produk-produk mereka dimanapun konsumen berada.

Proses dasar distribusi ini pun sebenarnya tidaklah terlalu rumit. Produsen mencetak barang/produk, lalu barang yang sudah jadi tersebut kemudian dikirim ke saluran-saluran distribusi produsen [supermarket, minimarket, hypermarket, warung dan/atau pasar] yang ada di kota-kota, bahkan hingga ke pelosok desa dengan menggunakan alat transportasi darat, laut atau udara. Sembari produk dikirimkan, produsen biasanya memperkuat image produk mereka dengan cara menggencarkan aktivitas promosinya, baik melalui media elektronik, seperti televisi, radio, dan bahkan internet, serta juga media cetak (koran & majalah), sehingga konsumen pun mengetahui serta memiliki pengetahuan yang cukup akan produk-produk yang dibuat oleh perusahaan, dan pergi membeli ke toko atau warung berbekal informasi yang sudah mereka dapatkan dan disesuaikan dengan kebutuhan mereka.

Melihat arti pentingnya distribusi bagi perusahaan, hingga kini tidak sedikit perusahaan-perusahaan baru yang muncul, yang memfokuskan usahanya di area distribusi. Sebutlah perusahaan seperti Panamas [distributor rokok], Anugrah Argon Medika [distributor obat-obatan], Tiga Raksa dan masih banyak lagi perusahaan-perusahaan lainnya yang tujuan utama pendiriannya adalah untuk mendistribusikan barang atau jasa yang diproduksi oleh produsen. Sifat kepemilikan [ownership] dari distributor ini pun cukup beragam: ada yang memang didirikan sebagai bagian dari perusahaan induk [sebagai anak perusahaan], dimana fokus utamanya hanyalah untuk menunjang proses distribusi produsen dan mayoritas barang yang didistribusikan adalah barang-barang yang diproduksi oleh si produsen. Namun, ada juga yang pendiriannya tidak terkait dengan produsen manapun [independen], tetapi memiliki jumlah pelanggan yang cukup banyak, serta memiliki jam terbang, kompetensi dan infrastruktur yang cukup baik untuk menunjang aktivitas pendistribusian barang-barang milik produsen yang menjadi pelanggan mereka. Inilah sebabnya mengapa distribusi saat ini juga ikut diperhitungkan sebagai penentu kemenangan perusahaan dalam bersaing di era kompetisi yang semakin ketat.

http://articleinside.blogspot.com/2010/09/distribusi.html

Ptoses Pembuatan Teh Sosro

Mengungkap rahasia teh botol Sosro

Popularitas teh botol Sosro tentunya sudah tidak diragukan lagi. Bahkan beberapa pemain besar seperi Coca Cola masih tak berdaya dibuatnya. Distribusi Coca cola belum bisa menggeser pasar teh botol. Beberapa pemain yang mencoba memasuki pasar tersebut juga masih terengah-engah untuk mengejarnya. Teh Kita, sudah ada tidak kabar beritanya. Fresh tea masih mencari-cari jati diri.
Sebenarnya apa sih yang membuat teh botol ini begitu popular?
Dari beberapa sumber memang banyak yang mengatakan bahwa kekuatan Sosro ada pada sistem distribusi mereka. Dimana-mana dengan mudahnya dapat ditemukan teh botol sosro. Di kaki lima, di warung makan, warteg, nasi padang, restoran, hampir selalu tersedia teh botol. Hanya memang belakangan ini ada sedikit strategi monopoli dari pesaing, sehingga beberapa tempat di Mall atau warung makan hanya menjual teh merk tertentu. Walau sedikit menggoyahkan sistim distribusi teh botol sosro, tetapi tampaknya belum dapat menggoyang brand image dari teh botol.
Ya, memang selain dari kekuatan distribusi, brand image teh botol sudah terlanjur melekat kuat di benak konsumen. Beberapa slogan yang kreatif dan kuat tampaknya cukup berhasil meninggalkan citra yang kuat. Seperti slogan terbaru sekarang, apapun makannya minumnya teh botol sosro, Hari-hari teh botol, dsb.
Apakah dengan iklan dan promosi saja sudah cukup untuk menjaga loyalitas konsumennya?
Kekuatan lain dari teh botol adalah pada rasanya. Beberapa konsumen teh botol yang loyal selalu mengatakan rasa teh botol adalah yang terbaik. Wangi melati tidak terlalu kuat, kekenthalan dan rasa manis yang pas, adalah kombinasi terbaik yang dirasakan.
Beberapa pesaing dikatakan ada yang tehnya terlalu entheng, wangi melatinya seperti air rendaman melati.
Jadi tampaknya slogan Sosro ahlinya teh memang bukan sekedar omong kosong belaka.
Sebenarnya sudah lama saya pingin tahu lebih banyak bagaimana tentang teh Sosro. Ada beberapa isue dan pertanyaan yang mesti saya buktikan kebenarannya. Salah satunya adalah teh botol itu teh hijau atau teh hitam?
Beberapa teman berpendapat bahwa teh botol adalah teh hitam, atau paling tidak dicampur dengan teh hitam (untuk mendapatkan warna yang gelap). Pendapat ini didasarkan pada beberapa fakta yang mengatakan bahwa Sosro juga membeli teh dari beberapa perkebunanan teh Nusantara, yang nota bene kebanyakan produksinya adalah teh hitam.
Pucuk dicinta ulam tiba, begitu peribahasa yang tepat untuk menggambarkan keberuntungan saya. Beberapa waktu yang lalu, pak Budi HS, Marketing Manager dari PT. Gunung Slamat, mengundang saya untuk tea tasting di kantornya di bilangan Artha Gading, Jakarta. PT. Gunung Slamat adalah perusahaan yang memproduksi dan memasarkan teh kering dalam kemasan. Sedangkan PT. Sinar Sosro adalah sebagai beverage company yang hanya memproduksi teh dalam bentuk Liquid alias siap minum. Kebutuhan teh kering untuk memproduksi liquid tea dari PT. Sinar Sosro di supply dari PT. Gunung Slamat.
PT. Gunung Slamat memiliki perkebunan teh yang menghasilkan teh hitam dan teh hijau. Khusus untuk teh hitam, mereka juga membeli dari beberapa perkebunan lain di Indonesia.
Dalam kesempatan tea tasting tersebut saya diperkenalkan dengan bapak Ernest. Beliau adalah tea taster yang sangat berpengalaman. Beliau pernah bekerja di PT. Lipton di kawasan Nuwara Eliya, yang dikenal sebagai the campagne of Ceylon tea.
Menurut pak Ernest, teh hitam untuk digunakan untuk produksi Fruit Tea. Sedangkan untuk teh botol digunakan teh hijau wangi melati.Khusus untuk fruit tea liquid selalu digunakan grade BOP. Sedangkan grade dust dan fanning digunakan untuk produksi teh celup.
“Teh memerlukan 2/3 ruangan untuk mengembang”, demikian penjelasan pak Ernest. “Itu sebabnya, untuk teh celup hanya digunakan grade dust dan Fanning. Kalau digunakan grade BOP, membutuhkan kantong yang besar, dan tentunya tidak efiesien lagi kalau dijual dalam bentuk teh celup”
Khusus untuk teh kering hitam, digunakan grade broken mix. Teh ini dipasarkan dengan merk teh Poci.
Sedangkan untuk teh botol digunakan teh hijau wangi melati premium grade. Grade ini dihasilkan dari proses flavoring teh hijau grade pekoe super dengan melati gambir, atau melati dari gunung. Sedangkan teh hijau wangi melati grade dust digunakan untuk teh wangi melati celup.
“Inilah biangnya teh botol”, kata pak Budi sambil memberikan saya sample teh cap botol premium. Teh ini sebenarnya mirip dengan teh cap botol warna hijau dan biru yang biasa ditemukan dipasaran, bedanya teh ini hampir semua daun besar, dan sangat sedikit sekali terdapat tangkai daun. Wangi melatinya yang tidak terlalu tajam, mengingatkan saya pada aroma dragon pearl, chinese jasmine tea.
“Kami hanya mengambil aroma melatinya saja,” begitu penjelasan pak Budi.
“Bunga melati keringnya kami sisihkan.” Penjelasan pak Budi benar adanya. Meskipun teh cap botol premium ini beraroma lembut wangi melati, tetapi tidak tampak ada serpihan bunga melati di dalam tehnya.

Mengenai beberapa isue yang mengatakan teh botol Sosro dicampur dengan teh hitam, dari awal saya menduga bahwa kemungkinan itu kecil. Salah satu prosedur dalam melakukan tea blending adalah hanya mencampur teh yang sejenis. Jadi teh hitam hanya diblend dengan teh hitam, teh hijau dengan teh hijau.
Saya pernah mencoba mencampur teh putih dengan teh hitam untuk maksud mengambil aroma teh putih yang sangat wangi. Hasilnya saya mendapatkan rasa yang kacau balau.
Hal ini dibenarkan oleh pak Ernest. Jadi menurut beliau tidak mungkin mereka mencampur teh hitam dengan teh hijau. Menanggap isue tentang pembelian teh hitam dari perkebunan nusantara dikatakan bahwa hal tersebut untuk keperluan produksi fruit tea dan teh hitam celup.
Selesai tea tasting, saya mendapatkan bingkisan satu set teh poci dan teh wangi melati cap botol grade premium (khusus teh ini akan saya review dalam tulisan tersendiri).
“Nanti dilain kesempatan saya undang bapak ke Slawi. Disana tea tasting teh wangi melati beda dari tea tasting pada umumnya”, pak Budi memberikan penawaran yang tentu saja saya akan dengan senang hati menerimanya.
Photo-photo lain dapat dilihat di
http://laresolo.multiply.com/photos/album/92/Tea_Tasting_di_kantor_Gunung_Slamat

Proses Pembuatan Gula Merah

STANDAR OPERASIONAL PROSES PRODUKSI GULA MERAH
Categories: Gula Merah Tebu
STANDAR OPERASIONAL PROSES PRODUKSI GULA MERAH BERKWALITAS EKSPOR
 Standar Operasional Proses produksi gula merah perlu dibuat untuk pedoman kerja karyawan pabrik gula merah di PT. Haji Darma, sehingga bisa membantu secara teknis bagaimana cara memproduksi gula merah yang baik dan efisien.
1.   PERSIAPAN DAN PEMILIHAN BAHAN BAKU TEBU
 Bahan baku tebu harus dipilih dengan baik dan selektif, karena bahan baku merupakan faktor yang memegang peranan penting dan punya kontribusi 60 % terhadap produktivitas dan kualitas gula produk.
Tahap persiapan bahan baku tebu :
?    Sinder tebang dan angkut yang ditunjuk berkewajiban untuk mempersiapkan tebu giling dan jumlahnya sesuai dengan kapasitas giling yang direncanakan oleh Kepala Pabrik.
?   Tebu yang digiling sudah siap di dekat meja tebu satu hari sebelum giling dan tidak lebih dari 20 jam tebu harus sudah tergiling
?   Tebu sudah tertimbang / diketahui beratnya
?   Tebu harus sudah masak, bersih, segar dan brix batang tebu rata-  rata  ?     18 %
 
2.   PERSIAPAN PELUMASAN MESIN DAN PERALATAN
?   Mesin gilingan harus sudah dilumasi dengan minyak pelumas SAE 90 atau stand fat, terutama di roda-roda gigi, bearing, blok bantalan tempat penopang poros rol gilingan. Pelumas dan grease (stand-fat) diberikan di tempat yang telah disediakan.
?  Mesin penggerak gilingan (disel) harus sudah terisi pelumas dan cukup bahan bakar (solar). Untuk mesin diesel Janmar jenis minyak pelumas yang digunakan SAE 40 kelas CC atau CD. dan untuk mesin diesel Kubota menggunakan minyak pelumas SAE 30
Gear box reduction di pengaduk (agitator) dan coolling crystallizer  harus terisi pelumas  SAE 90 sampai permukaan (level) di kaca penglihat.
 
3.   PEMERAHAN TEBU DI GILINGAN
Mesin (motor diesel) dihidupkan selanjutnya dengan perantara roll ban dari poros mesin disel akan menggerakan roll ban yang terpasang di gilingan. Dengan demikian rol-rol mesin gilingan mulai berputar dengan putaran tertentu sesuai dengan kapasitas giling yang sudah dirancang oleh pabrik pembuatnya.
Hal-hal penting yang harus diperhatikan dalam proses penggilingan :
?   Setelan gilingan harus optimal dan disetel untuk daya perah nira ± 70 %
?   Tebu harus digiling secara kontinyu/terus menerus
?  Tebu dimasukan ke rol gilingan dengan jumlah 6 – 8 batang sekaligus dan diatur berjajar sesuai panjang rol gilingan
?  Jangan memasukan tebu cuma 1 – 2 batang atau sekedar menggiling karena akan menurunkan kapasitas giling dan hasil pemerahan nira tidak maksimal.
?    Ampas yang keluar dari gilingan langsung dijemur diterik matahari
 
4.   PERSIAPAN PEMBAKARAN & PEMANASAN DAPUR
Sebelum dilakukan pembakaran ampas / pemanasan di dapur semua wajan harus sudah terisi nira sampai volume ± 50 %. Adapun proses pembakaran di dapur (ruang bakar) berjalan sebagai berikut :
?  Pada awal pembakaran menggunakan bahan bakar berupa daduk tebu kering (sangkrah) yaitu dengan cara memasukan sangkrah diatas rangka bakar kemudian dinyalakan dengan api. Sesudah pembakaran berjalan lancar selanjutnya bisa menggunakan bahan bakar ampas tebu dan bahan bakar bisa diatur bergantian sesuai dengan kondisi pembakaran di  dapur.
? Pada awal giling belum tersedia ampas, maka langkah pertama bisa menggunakan bahan bakar sekam padi (berambut) untuk dibakar. Untuk membakar sekam menggunakan rangka bakar khusus  yang sudah terpasang di unit pengolahan pertama yang terletak paling timur.
?   Untuk memaksimalkan serta mengobarkan nyala api di dapur pembakaran perlu dialirkan udara (O2) dari bawah rangka bakar. Udara bisa  diperoleh dengan menggunakan alat elektrik blower.
?  Abu atau sisa pembakaran jatuh dari lubang-lubang rangka bakar dan menumpuk di lantai dapur ; perlu dikeluarkan setiap pagi hari
 
5.   PEMURNIAN NIRA
Pemurnian nira pada proses produksi gula merah menggunakan cara fisika yaitu dengan penyaringan nira dengan ukuran (mesh) tertentu. Ada empat tahap penyaringan nira, sebagai berikut :
?  Tahap pertama, Nira Perahan Pertama yang keluar dari gilingan disaring melalui saringan 50 – 100 mesh.
?   Tahap kedua, nira disaring melalui saringan ukuran 100 mesh
?   Tahap ketiga, nira disaring melalui saringan ukuran  125 mesh
?  Tahap keempat (terakhir). Nira disaring melalui saringan ukuran 150-175 mesh
?  Hasil nira sebelum diuapkan dipastikan bersih dari kotoran-kotoran kasar berupa ampas halus, tanag, pasir dll.
?  Nira dipanaskan sampai mencapai suhu sekitar 70 – 75 oC kemudian ditambahkan larutan kapur (CaOH2) sampai mencapai pH 6,9-7,0. Untuk melihat perubahan pH bisa menggunakan indikator kertas pH atau instrumen pH meter.
 
6.   PENGUAPAN NIRA
 Nira hasil penggilingan masih mengandung air sekitar 78 – 83 % atau brix nira 17 – 22 %. Air tersebut harus diuapkan sampai nira menjadi kental atau mencapai konsentrasi jenuh sampai mencapai brix 96 – 98 %. Proses penguapan berjalan sebagai berikut :
?  Nira sesudah melalui empat tahap pembersihan (penyaringan) dialirkan ke pemanas pendahuluan (pre heater), alat pemanas ini dilengkapi dengan 30 buah pipa pemanas ukuran 2 dim. Di pre heater suhu mencapai 80-95 oC, selanjutnya nira panas dialirkan melalui pipa ukuran 2 dim ke wajan nomor 1, 2, 4, 5. Sesudah proses penguapan balance (stabil) nira dari wajan nomor 4 dipindahkan ke wajan nomor 1 (pemanas api langsung). Kemudian dari wajan nomor 1 dipindahkan ke wajan nomer 2 terus ke wajan nomer 3
?  Untuk mempercepat sirkulasi nira & buih dan mempercepat penguapan maka di wajan nomor 1 – 2 – 4 – 5 dipasang silinder terbuka
?  Untuk meredam buih yang timbul pada waktu proses penguapan/pemekatan nira bisa dilakukan dengan cara memercikan minyak kelapa dengan takaran 1 sendok teh untuk satu wajan.
7.   MASAKAN DAN KRISTALISASI
Proses pemekatan nira menjadi masakan berlanjut di pan masakan terbuka atau wajan nomor 3 yang dilengkapi dengan pengaduk mekanik dengan putaran 16 rpm. Di wajan ini masih terjadi penguapan air namun jumlahnya tidak terlalu besar. Suhu di pan masakan / wajan no. 3 ini bisa mencapai 110 – 120 oC sejalan dengan meningkatnya kekentalan masakan.
Masakan tersebut terus diaduk sambil diuapkan dan  dipekatkan sampai kepekatan tertentu (masak) dengan petunjuk/pedoman sebagai berikut :
?       Permukaan masakan di wajan kelihatan meletup-letup seperti
         kawah seperti ditunjukan pada Gambar no. 6 ( Terlampir).
?    Bila masakan diangkat pakai serok kemudian dituangkan maka akan terlihat tetesan masakan jatuh menyerupai benang seperti kaca.
?     Bila masakan tadi diambil dengan serok kemudian dituangkan kedalam air akan langsung mengeras dan membeku.
?    Bila sudah masak, pengaduk di stop dan kemudian diangkat keatas dengan cara memutar roda yang terletak dibagian atas alat pengaduk. Kemudian masakan dipindahkan ke palung pendingin (coolling crystallizer), disini masakan didinginkan sambil diputar dengan kecepatan putaran pengaduk 8 rpm. Sebagai mediator pendingin masakan menggunakan air dalam mantel dan udara luar.
?       Sesudah suhu masakan turun menjadi 82 – 84 oC, masakan bisa dikeluarkan dari coolling crystallizer kemudian dibawa ke tempat pencetakan untuk dicetak sesuai bentuk dan ukuran-ukuran yang telah ditentukan.
 8.   PENCETAKAN DAN PENGEMASAN GULA
      Pencetakan Gula Merah
Bentuk fisik produksi gula merah ada dua macam yaitu gula cetak dan gula awur (granular).  Gula cetakan berbentuk silender dengan ukuran :
a).  diameter 5,5 cm dengan tebal 2,5 cm.
            b).  diameter 7,5 cm dengan tebal 2,5 cm.
 Kemungkinan juga diproduksi gula awur untuk konsumsi pabrik kecap. Direncanakan proporsi produksi gula cetak ± 75 % dan gula awur ± 25 %.

            Pengemasan gula merah  
      Hasil gula cetakan dimasukan kedalam plastik dulu, kemudian dimasukan ke karung plastik dan karung diikat/dijahit.  Berat tiap karung sekitar 25 kg. Demikian juga untuk gula awur dengan berat tiap karung 25 kg.

 9.   PENYIMPANAN GULA DI GUDANG GULA
Gula produk disimpan di dalam gudang dengan kelembaban yang rendah dan tidak boleh kena sinar matahari secara langsung. Sirkulasi udara di gudang harus baik untuk menjaga agar kondisi ruangan tidak panas (gerah). Didalam gudang perlu dipasang alat Humiditymeter & termometer sehingga sewaktu-waktu dapat dikontrol kelembaban dan suhu ruangan.
No Jenis Peralatan Utama Kegunaannya
1 Timbangan Tebu -  Untuk mengetahui berat tebu yang     digiling atau untuk menimbang tebu
     
2 Crane tebu, kapasitas10 ton sekali timbang -  Untuk mengangkat dan memindahkan tebu     dari truck ke meja tebu untuk siap digiling.  
     
3 Gilingan tebuKapasitas 2 ton/jam - Untuk memerah nira tebu dari batang tebu atau untuk memisahkan antara nira tebu dan ampas
     
4 Pre heater atau pemanas pendahuluan - Untuk menampung dan memanaskan nira bersih hasil dari gilingan, sehingga nira masuk ke wajan-wajan/pan terbuka sudah dalam keadaan panas.
     
5 WajanDibuat dari bahan besi cor Jumlah wajan 5 buah. -  Sebagai alat penampung nira dari pre heater (pemanas) sekaligus sebagai alat pemanasan untuk menguapkan air yang terkandung di dalam nira tebu sampai diperoleh nira dengan kepekatan tertentu .
     
6 Pengaduk (Agitator)Kecepatan 16 rpm - Sebagai alat untuk mengaduk nira pekat sehingga sirkulasi nira di wajan makin baik merata, tidak terjadi pemanasan setempat bisa  mempercepat proses penguapan.-  Meminimalkan kerusakan gula (sukrosa), sukrosa tidak menjadi karamel dan pecah menjadi gula invert (glukosa)
     
7 Coolling CrystallizerLengkap dng. Termometer Kecepatan pengaduk 8 rpm - Tempat kristalisasi. Sebagai alat untuk mendinginkan masakan & mempercepat pembentukan kristal masakan. Makin banyak kristal yang terbentuk makin memudahkan proses pencetakan gula. Masakan diturunkan sesudah mencapai suhu 82-84 oC
     
  Peralatan Kontrol  
1 pH meter/ Kertas pH -  Untuk mengukur/mengetahui keasaman nira sebelum diproses maupun untuk mengukur pH nira sesudah ditambah larutan kapur
     
2 Termometer - Untuk mengetahui dan mengontrol suhu  nira atau masakan di wajan

Proses Pembuatan Yakult

Bagaimanakan Yakult dibuat?

1. Tangki pelarutan
Bahan-bahan utama yaitu susu bubuk skim dan glukosa dicampur dengan air dan ditampung dalam tangki pelarutan.

2. Tangki pembibitan
Dalam tangki ini bibit bakteri Lactobacillus Casei Shirota Strain disiapkan dan dikembangbiakkan.



Tangki pembibitan


3. Tangki fermentasi
Selanjutnya bibit bakteri Lactobacillus Casei Shirota Strain dicampu dengan campuran bahan-bahan di no. 1 diatas dan dimasukkan kedalam tangki fermentasi.



Tangki fermentasi


3. Proses homogenizer
Tahap berikutnya dilakukan proses Homogenizer dan diawasi secara ketat.



Proses quality kontrol yang ketat

4. Tangki pencampur
Hasil proses homogenizer tersebut dicampur dengan sirup dari tangki sirup dan disimpan dalam tangki pencampur.

5. Tangki penampung
Kemudian hasil dari proses no. 4 tersebut dicampur dengan air yang sudah di sterilisasi dan ditampung didalam tangki penampung.

6. Mesin pembuat botol
Untuk menjaga higienitas dari Yakult, maka proses pembuatan botol dilakukan sendiri oleh Yakult Indonesia.



Mesin pembuat botol Yakult

7. Mesin pengisian
Selanjutnya minuman Yakult sudah siap diisi ke dalam botol. Di botol tersebut juga dicetak semua informasi yang ada seperti kandungan nutrisi, tanggal kadaluwarsa, dll.



Proses pengisian Yakult ke dalam botol


8. Mesin pengepakan
Botol-botol yang sudah terisi untuk selanjutnya dikemas dalam kemasan dimana 1 kemasan ( packing ) terdiri dari 5 botol Yakult.

9. Ruang pendingin
Kemasan yang berisi botol Yakult disimpan dalam ruang pendingin untuk menjamin kualitas dari minuman kesehatan Yakult.

10. Distribusi
Dari ruang pendingin tersebut selanjutnya Yakult siap didistribusikan ke pelanggan melalui sistem penjualan langsung ( Direct Sales ) untuk dikirim ke toko-toko dan supermarket maupun melalui sistem penjualan oleh Ibu-ibu Yakult Lady untuk dikirim ke rumah-rumah setiap hari.


Border

© 2007-2008 PT YAKULT INDONESIA PERSADA. All Rights Reserved.
Plaza PP Lt. 7, Jl. TB. Simatupang No. 57 Jakarta 13760, Indonesia.

Tel. (62-21) 87782138 Fax. (62-21) 87782138
Email. pr-sci@yakult.co.id

PLACE

PLACE

Definisi menurut Philip Kotler mengenai distribusi adalah : “The various the company undertakes to make the product accessible and available to target customer”. Berbagai kegiatan yang dilakukan perusahaan untuk membuat produknya mudah diperoleh dan tersedia untuk konsumen sasaran. Keputusan penentuan lokasi dan saluran yang digunakan untuk memberikan jasa kepada pelanggan melibatkan pemikiran tentang bagaimana cara mengirimkan atau menyampaikan jasa kepada pelanggan dan dimana hal tersebut akan dilakukan. Ini harus dipertimbangkan karena dalam bidang jasa sering kali tidak dapat ditentukan tempat dimana akan diproduksi dan dikonsumsi pada saat bersamaan. Saluran distribusi dapat dilihat sebagai kumpulan organisasi yang saling bergantungan satu sama lainnya yang terlibat dalam proses penyediaan sebuah produk/pelayanan untuk digunakan atau dikonsumsi. Penyampaian dalam perusahaan jasa harus dapat mencari agen dan lokasi untuk menjangkau populasi yang tersebar luas.
Sebagai salah satu variabel marketing mix, place / distribusi mempunyai peranan yang sangat penting dalam membantu perusahaan memastikan produknya, karena tujuan dari distribusi adalah menyediakan barang dan jasa yang dibutuhkan dan diinginkan oleh konsumen pada waktu dan tempat yang tepat.

TIPS CARI TEMPAT USAHA YANG MENGUNTUNGKAN

TIPS CARI TEMPAT USAHA YANG MENGUNTUNGKAN

Long weekend yang panjang. Dari hari kamis sampai minggu semua orang mendadak berubah hobinya menjadi pesiar. Akhirnya saya ketularan juga, ikut-ikutan “pesiar di kamar tidur”.

Ok, setelah libur panjang minggu kemarin, alhamdulillah sekarang saya bisa posting artikel tentang bagaimana pemilihan lokasi usaha yang tepat.

Kalau kata para pakar marketing, place atau lokasi usaha adalah salah satu elemen penting dalam 4P. Sekarang saya akan bagikan kepada anda bagaimana caranya agar anda bisa memilih place dalam 4P tadi dengan tepat.

1. Langkah pertama, begitu anda sudah ketemu lokasi usahanya, tulis alamatnya dengan lengkap supaya anda tidak lupa jika di kemudian hari anda mengecek ulang lokasi bisnis tersebut.
2. Setelah itu, catat nama, alamat, no telepon makelar, contact person atau apapun yang bisa anda hubungi dengan segera.
3. Tanyakan berapa biaya per meter persegi atau tanyakan berapa biaya lokasinya, entah anda mau sewa atau mau beli.
4. Cari tahu sejarah lokasi usaha tersebut. Contohnya jika anda akan menyewa kolam ikan, tanyakan 3 tahun yang lalu apakah aliran sungainya pernah kering.
5. Perhatikan lokasi bisnis yang anda bidik tadi dengan target atau pasar sasaran bisnis anda. Misalkan anda buka jasa fotocopy yang targetnya mahasiswa, cari tempat usaha yang dekat kampus atau lokasi usaha yang banyak kost-kostan.
6. Amati pola lalu lintasnya bagi calon pelanggan bisnis anda. Jika memudahkan bagi calon konsumen anda, berarti lokasi bisnis yang anda bidik punya nilai plus.
7. Perhatikan pula tempat parkir lokasi usaha yang anda bidik tadi. Banyak sekali konsumen yang tidak mau mampir ke tempat usaha anda hanya karena tempat parkir anda yang sempit dan kurang nyaman. Terutama jika bentuknya ruko untuk buka usaha toko atau rumah makan. Tempat parkir bukan hal yang sepele. Hal yang satu ini sering menjadi bahan pengambilan keputusan apakah konsumen mau datang atau mampir ke lokasi anda atau tidak..
8. Tanyakan angka kejahatan lokasi usaha tersebut kepada seseorang yang memenuhi kriteria sebagai pemberi informasi. Ini hal yang penting untuk anda cermati. Kalau anda sudah mendapatkan lokasi usaha yang aman, bangunlah hubungan baik dengan masyarakat sekitar. Sekali anda salah memilih, bisa jadi barang anda raib karena kasus pemalakan, pencurian bahkan perampokan.
9. Pilihlah tempat usaha yang kualitas pelayanan umumnya banyak, misal dekat dengan kantor atau pos polisi, dekat dengan pemadam kebakaran, mudah untuk akses ke rumah sakit dan lain sebagainya.
10. Persiapkan catatan tentang rute perjalanan ke lokasi usaha anda untuk memudahkan anda jika sewaktu-waktu anda ingin mengunjungi lagi tempat usaha pilihan anda tersebut.
11. Cari tahu bagaimana keadaan toko-toko di sekitar lokasi usaha anda dan bagaimana iklim bisnis lokalnya. Apakah ramai, sedang, sepi atau bahkan sangat berprospek.
12. Tanyakan kepada pemerintah daerah setempat bagaimana peraturan penetapan wilayahnya.
13. Apapun bentuk tempat usaha yang akan anda pilih, cek kelengkapan utilities-nya, seperti air pam atau sumur, telepon, listrik dan lain sebagainya.
14. Pastikan bahwa lokasi usaha yang anda pilih dekat atau minimal mudah untuk memperoleh bahan baku atau pasokan buat usaha anda.
15. Selain ketersediaan bahan baku, pilihlah juga lokasi bisnis yang ketersediaan tenaga kerjanya gampang. Usahahakan jangan mendatangkan karyawan dari daerah yang terlalu jauh. Kecuali kalau hal itu tidak bisa anda hindari.
16. Perhatikan juga ketersediaan perumahan bagi karyawan. Bisa dengan perumahan yang siap huni yang memang untuk dijual, atau hanya sekedar dikontrakan.
17. Catat berapa tarif pajak daerah, negara dan penghasilan di lokasi usaha tersebut, kemudian konsultasikan dengan konsultan pajak anda. Tanyakan apa pendapat dan saran mereka bagi anda.
18. Segera evaluasi lokasi bisnis anda sehubungan dengan persaingan. Karena begitu anda salah mengambil langkah ini, anda bisa tergiling dalam persaingan.
19. Terakhir, seperti yang pernah saya tulis dalam artikel prinsip bisnis pareto, cari minimal 10 lokasi usaha yang sesuai dengan kriteria anda. Kemudian pilihlah 2 tempat usaha yang terbaik untuk anda jadikan pedoman sebelum memutuskan untuk mengambil 1 lokasi bisnis yang paling tepat.

Kebanyakan ya tips penentuan lokasi usaha-nya? Moga-moga tidak. Kalau sudah siap, silahkan anda mulai berburu cari tempat usaha yang tepat sebelum keduluan orang lain seperti saya dulu. Setuju?

(sumber gambar : kaskus.us

http://www.dokterbisnis.net/2010/04/06/rahasia-cara-memilih-tempat-lokasi-usaha-yang-menguntungkan/

LOKASI USAHA YANG POTENSIAL

LOKASI USAHA YANG POTENSIAL

PADA awal penulisan artikel ini beberapa teman yang saya perlihatkan versi rough atau mentahnya sempat mengajukan "protes" kepada saya. Mereka mempertanyakan apakah saya sedang ingin mencari gara-gara dengan mencoba menghubungkan antara analisis Feng Shui dengan konsep-konsep marketing dan temuan research.

Wah, kenapa jadi Feng Shui rupanya? ternyata karena topik yang ingin saya diskusikan dengan Anda semua pada kesempatan kali ini adalah tentang lokasi usaha. Yah, pada umumnya topik lokasi usaha memang menjadi topik yang sering dibahas oleh para ahli Feng Shui.

Lokasi usaha yang dimaksudkan di sini lebih menitikberatkan kepada lokasi-lokasi di mana terjadi penjualan secara eceran (retail). Jadi dengan batasan tersebut, pembahasan kita akan fokus kepada outlet-outlet yang melayani penjualan secara retail, dan bukan gudang ataupun kantor korporat. Namun kantor marketing representative office atau perwakilan penjualan seperti agen properti juga dapat dianggap sebagai bagian dari diskusi kita.

Dalam memilih lokasi outlet, di luar dari pertimbangan Feng Shui, faktor apa saja yang menjadi bahan pertimbangan bagi kita? tentunya yang utama lokasi tersebut harus ramai kan. Kalau bisa malah lokasi tersebut harus hidup 24 jam dalam bayangan kita. Kemudian, lokasi yang dipilih pastinya harus kita anggap strategis. Mudah dicapai dari segala arah. Lalu apa lagi yang kita anggap penting, bagaimana dengan saingan? nah di sini rupanya faktor yang menarik.

Ternyata ada dua macam pandangan saingan bisnis yang menempati satu lokasi tertentu. Tipe yang pertama, boleh dibilang lebih bersifat egosentris. Yaitu memandang saingan dari sudut pandang kepentingan pengusaha atau penjual. Yah kalau dari sudut pandang ini pasti kita semua sepakat bahwa kalau bisa sih, di lokasi tempat kita akan membuka outlet dan sudah ramai tersebut (ditambah strategis pula, duh!) TIDAK ADA SATUPUN SAINGAN yang barang dagangannya sama seperti kita. Sampai di sini pasti Anda tidak akan mempertanyakannya, karena pasti kita semua mahfum bahwa keberadaan saingan pasti akan mengurangi omzet kita.

Apa yang salah dari pandangan seperti ini? sepertinya tidak ada. Karena semua orang normal pasti akan berpikir demikian ... tetapi dari sudut pandangan pengusaha atau pedagang. Sementara itu bagaimana dari sudut pandang konsumen? sebaliknya pasti. Konsumen tentu lebih senang berbelanja di tempat atau lokasi yang bisa memberikan banyak pilihan. Baik dari segi jenis barang atau jasa, dan juga dari segi harga. Buntut-buntutnya, di mana ada satu sentra pembelanjaan, maka konsumen akan beramai-ramai datang ke tempat itu.

Beberapa survei yang kami lakukan di sentra perbelanjaan, baik itu berupa hipermarket maupun sentra komoditi seperti pakaian, elektronik maupun handphone menunjukan fakta bahwa konsumen justru lebih mengenal lokasi perbelanjaan di mana terdapat sentra belanja yang diisi oleh puluhan atau bahkan ratusan penjual produk sejenis, atau sentra perbelanjaan yang dipersepsikan sebagai terlengkap.

Pandangan yang kedua lebih memahami fenomena seperti ini. Dalam pandangan ini, keberadaan beberapa atau banyak kompetitor di sekitar outlet kita justru lebih menguntungkan. Karena dengan sendirinya (atau sudah dirancang sedemikian rupa) lokasi tempat kita berjualan akan menjadi sentra belanja yang memiliki daya tarik yang lebih kuat kepada lebih banyak konsumen untuk berbelanja. Pikir-pikir kan betul juga ya, buat apa kita buka di lokasi yang ramai tetapa sebagian besar orang hanya numpang lewat saja dan tidak berniat untuk berbelanja.

Tetapi dari sisi pengusaha atau penjual, bagaimana dapat bertahan dalam kondisi persaingan yang tampaknya sangat keras, karena saingan kita bisa berjumlah puluhan atau bahkan ratusan. Ternyata jawabannya sederhana, dalam persaingan usaha ternyata juga harus mengedepankan kepentingan bersama. Dan hal yang dapat dijadikan kepentingan bersama dalam situasi seperti ini adalah: semua harus dapat bertahan hidup! Karena bila semua usaha dalam lokasi tersebut hidup, maka lokasi tersebut akan tetap ramai dikunjungi konsumen. Bila satu demi satu mati, maka cepat atau lambat konsumen pun akan meninggalkan tempat tersebut. Bila semua bisa hidup, maka barulah semua dapat bersaing dengan sehat.

Oleh karena itu, mulai sekarang apabila kita masih enggan untuk menempati satu lokasi karena kita anggap sudah banyak kompetitor, atau saat ini kita mulai gelisah karena bermunculan kompetitor-kompetitor baru di sekitar tempat usaha kita, berhentilah dan buanglah semua pikiran negatif tersebut. Karena ternyata kompetitor, terlebih yang bertetangga dengan kita, adalah partner kita untuk melayani dan menarik konsumen yang lebih banyak lagi dari yang pernah kita bayangkan sebelumnya.
http://economy.okezone.com/index.php/ReadStory/2007/12/10/23/67105/lokasi-usaha-yang-potensial

STRATEGI MEMILIH TEMPAT USAHA

STRATEGI MEMILIH TEMPAT USAHA

Dalam strategi pemasaran, adanya pemilihan lokasi usaha yang strategis menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi kesuksesan pemasaran dari sebuah usaha. Semakin strategis lokasi usaha yang dipilih, semakin tinggi pula tingkat penjualan dan berpengaruh terhadap kesuksesan sebuah usaha. Begitu juga sebaliknya, jika lokasi usaha yang dipilih tidak strategis maka penjualan pun juga tidak akan terlalu bagus.
Untuk itu sebelum Anda memulai sebuha usaha, pilih terlebih dahulu tempat usaha yang paling tepat untuk pemasaran usaha Anda. Lakukan riset dan bandingkan beberapa pilihan tempat sebelum akhirnya Anda menentukan lokasi yang paling strategis bagi usaha Anda. Berikut beberapa faktor yang sebaiknya Anda perhatikan, sebagai bahan pertimbangan strategi memilih lokasi usaha.
1. Tingkat kepadatan penduduk sekitar lokasi
Usahakan memilih lokasi usaha yang memiliki kepadatan penduduk cukup tinggi. Semakin tinggi kepadatan penduduk di suatu lokasi, maka semakin besar pula potensi pasar sebuah usaha. Coba saja bandingkan pendapatan usaha yang lokasinya di daerah pedesaan dengan usaha yang berada di daerah perkotaan, omset yang diperoleh akan sangat jauh berbeda.
2. Besar pendapatan masyarakat sekitar lokasi
Besar pendapatan masyarakat yang ada di sekitar lokasi juga mampu mempengaruhi usaha yang akan Anda bangun. Sebab, tingkat pendapatan masyarakat juga akan berpengaruh terhadap daya beli konsumen. Jika Anda ingin menjalankan usaha dengan produk yang harganya sedikit tinggi, sebaiknya pilih lokasi yang daya belinya cukup tinggi ( misalnya di kota – kota besar ). Sedangkan bila ingin menawarkan produk dengan harga yang relative murah, tidak akan jadi masalah jika Anda memilih lokasi usaha yang daya beli masyaratnya kurang untuk. Karena konsumen di daerah tersebut lebih mementingkan harga murah, dibandingkan memperhatikan kualitas produk yang dijual.
3. Memperhatikan tingkat keramaian lalu lang kendaraan yang lewat
Perhatikan trafik lalu lalang kendaraan atau pejalan kaki yang lewat, karena hal ini juga mempengaruhi jenis usaha yang cocok di daeah tersebut. Untuk daerah yang dilalui pejalan kaki, usaha toko kelontong atau usaha minuman dingin cocok untuk dibangun di daerah tersebut. Sedangkan untuk lokasi yang banyak dilalui kendaraan bermotor, bisa mencoba usaha bengkel yang lebih dibutuhkan. Sesuaikan jenis usaha Anda dengan para konsumen yang lalu lalang di lokasi tersebut.
4. Banyaknya usaha yang menduukung lokasi tersebut
Semakin banyak usaha yang ada di sekitar lokasi, maka konsumen yang datang ke lokasi tersebut juga semakin ramai. Karena di lokasi tersebut terdapat berbagai macam usaha yang menyediakan produk yang berbeda pula, sehingga para konsumen lebih tertarik datang ke lokasi yang terdapat berbagai macam usaha. Misalnya saja lokasi pasar, atau mall yang selalu ramai pengunjung.
5. Sesuaikan dana dengan lokasi usaha yang akan dipilih
Biasanya lokasi usaha yang ada di keramaian seperti mall, atau di pinggir jalan yang strategis harga sewanya lebih mahal dibandingkan lokasi usaha yang kurang strategis. Untuk itu sesuaikan dana yang Anda miliki, dengan lokasi usaha yang di pilih. Jangan memilih lokasi yang harga sewanya mahal, tetapi ternyata tidak ramai pengunjung.
6. Pilih lokasi usaha yang tingkat kompetisinya rendah
Jika di lokasi tersebut sudah banyak usaha yang sejenis dengan usaha Anda, sebaiknya lokasi ini dihindari. Namun jika Anda yakin karena posisinya yang sangat strategis, Anda harus siap bersaing dengan menciptakan inovasi baru yang dapat membedakan usaha Anda dengan usaha lain yang sejenis.
7. Perhatikan pula akses menuju lokasi usaha
Usahakan pilih lokasi yang mudah di akses oleh para konsumen. Jika memungkinkan, pilih lokasi usaha yang dilalui transportasi umum. Agar konsumen yang tidak memiliki kendaraan pribadi juga bisa menjangkau lokasi usaha Anda.
8. Tingkat keamanan yang mendukung
Lokasi usaha yang aman juga menambah kenyamanan para konsumen. Mereka tidak akan ragu meninggalkan kendaraan mereka di tempat parkir, dan bisa meninkmati pelayanan usaha Anda dengan merasa nyaman. Dengan lingkungan yang aman, Anda bisa mengurangi resiko pencurian maupun perusakan yang bisa terjadi pada usaha yang ada di lokasi kurang aman.
9. Dan yang ke-9 adalah, perhatikan kebersihan lokasi usaha
Konsumen tidak akan mengunjungi sebuah toko, warung ataupun sebuah outlet yang berada di lingkungan kotor atau kumuh. Mereka akan merasa ragu untuk membeli produk Anda. Untuk itu jaga kebersihan lingkungan sekitar Anda, agar konsumen merasa nyaman berkunjung ke lokasi usaha Anda.
http://bisnisukm.com/strategi-memilih-lokasi-usaha.html

TIPS - TIPS TEMPAT USAHA

TIPS - TIPS TEMPAT USAHA

Bagi Anda yang ingin membangun wirausaha ada baiknya membaca tips berikut :
* Lokasi: lokasi untuka tempat usahA sangat menentukan tingkat keberhasilan usaha anda.
* Kepadatan Penduduk : Berapa total jumlah penduduk dan apakah masih memiliki ruang untuk tumbuh. Berapa lama populasi / penduduk di area tempat usaha?
* Penghasilan:Jika kepadatan penduduk tidak linear dengan daya beli masyarakatnya, maka berarti lokasi itu tidak tepat. Berapa income pendudukan yang ditargetkan dari tempat usaha anda.
* Jumlah Usaha: Adakalanya lokasi tempat usaha yang dipilih merupakan pusat atau sentra perdagangan. Apakah banyaknya usaha berpengaruh pada lokasi?
* Tempat: Apakah kebanyakan franchisee yang sukses berada di lokasi franchise seperti di dalam mal, di bagian yang paling ramai, di bagian terpisah dari mal, stand atau bangunan tersendiri atau di sentra industri?
* Jumlah Traffic: Berapa kendaraan yang lalu lalang di lokasi itu setiap harinya?Apakah lokasi mudah diakses?
* Pusat Kedatangan :Jika lokasi berada di bagian mal, kebanyakan pusat lal lalang yang terbaik adalah di outlet-outlet makanan. Kadang-kadang di seberang jalan mal juga menjadi tempat yang dipenuhi orang lalu lalang dan biasanya harga sewa lebih murah.
* Zona : Jika lokasi tempat usaha yang dipih bukan daerah perdagangan atau tidak cocok dengan usaha anda, sebaiknya tidak dipaksakan. Apakah zona lokasi cukup pantas untuk bisnis anda?
* Kompetisi: Perlu juga anda kenal kompetisi apa yang terdekat dengan usaha anda
* Appearance: Apakah area lokasi cukup bersih dan terkendali? Apakah lingkungannya cukup baik?

http://www.kiwod.com/cerita-online/memilih-tempat-usaha-yang-strategis/

MACAM - MACAM MEDIA PROMOSI

MACAM - MACAM MEDIA PROMOSI

Tulisan yang menjadi pelengkap tulisan saya yang lalu mengenai Desain Yang Baik ini tentu saja masih dalam koridor; sependek yang saya tahu dan sepanjang yang saya punya…

Bila tulisan sebelumnya membahas salah satu keluarga Media Promosi yang mewakili “ukuran besar”, kali ini akan membahas keluarga Media Promosi yang mewakili “ukuran kecil” yaitu:
PAMFLET

Sering juga disebut sebagai brosur, yaitu terbitan tidak berkala yang dapat terdiri dari satu hingga sejumlah kecil halaman, tidak terkait dengan terbitan lain, dan selesai dalam sekali terbit. Pamflet satu halaman bisa merupakan cetakan satu muka saja maupun cetakan dua muka atau bolak-balik. Tentu saja untuk cetakan dua muka, kualitas medianya pun lebih baik. Pada umumnya, pamflet dicetak dengan kualitas bagus karena dimaksudkan untuk membangun citra yang baik terhadap layanan atau produk yang diinformasikan dalam pamflet tersebut.

Berbeda dengan poster yang didesain didesain agar orang bisa mudah membaca informasi walaupun dalam posisi bergerak, pamflet atau brosur ditujukan agar dibaca secara khusus. Pada beberapa jenis, pamflet dimaksudkan agar orang menyimpannya agar sekali waktu digunakan bila membutuhkan informasi.

Termasuk dalam keluarga Pamflet antara lain:

Booklet

Terdiri dari beberapa halaman dan seringkali memiliki sampul, halaman judul, dijilid baik secara sederhana menggunakan staples maupun dijilid dengan hiasan misalnya menggunakan ring.

Sejumlah produk konsumen seperti barang elektronik (misalnya handphone), sering menyertakan buklet berisi spesifikasi produk atau penjelasan cara penggunaan (manual book) secara ringkas. Booklet atau buklet yang menyertai barang elektronik kadang-kadang memiliki jumlah halaman yang banyak dan tidak untuk habis dibaca dalam satu kali kesempatan. Album rekaman, seperti kaset atau CD sering menyertakan buklet yang berisi lirik lagu, foto, dan nama-nama artis pendukung.

Booklet yang biasanya terlihat seperti sebuah buku mini, bukan merupakan sarana beriklan secara langsung.

Katalog

Adalah saudara dekat booklet, bersifat sebagai daftar, dan menginformasikan berbagai macam hal dalam topik tertentu. Media promosi ini biasanya memuat informasi yang cukup lengkap.

Katalog sangat tepat digunakan untuk mempromosikan produk dengan jumlah banyak dengan penjelasan spesifikasi dan gambar masing-masing produk. Katalog akan memudahkan konsumen untuk bisa memilih sendiri produk mana yang sesuai dengan keinginan dan anggaran biayanya. Terkadang produk-produk yang ditampilkan pada katalog disertai juga dengan info diskon agar lebih menarik calon konsumen.

Leaflet

Merupakan jenis pamflet atau brosur yang paling populer. Biasanya terdiri dari satu lembar saja dengan cetakan dua muka. Namun yang khas dari leaflet adalah adanya lipatan yang membentuk beberapa bagian leaflet seolah-olah merupakan panel atau halaman tersendiri.

Kualitas cetakan leaflet biasanya bagus, dibuat dengan desain yang menarik, dan berisi informasi yang lengkap baik berupa gambar maupun tulisan. Karena bentuknya lipatan, pembuatan leaflet biasanya memperhatikan sisi psikologi orang membuka leaflet, sehingga desainnya pun dibuat untuk memudahkan orang menerima informasi yang ada pada leaflet tanpa terlalu banyak membolak-balik leaflet.

Dibanding dengan media promosi lain (booklet, katalog, flyer), leaflet sangat sering dijumpai karena bisa digunakan untuk bermacam hal misalnya mengenalkan produk, sebagai katalog mini atau booklet mini, profil perusahaan, dan lain sebagainya.

Flyer

Bisa jadi, nama ini terinspirasi dari penyebaran informasi melalui pesawat atau kendaraan yang disebarkan begitu saja di tempat umum. Media promosi ini melayang-layang sebelum diterima oleh target pembacanya. Walaupun begitu, cara penyebaran seperti itu sudah jarang sekali dilakukan. Namun, sesuai namanya, flyer biasanya hanya berupa cetakan satu muka. Kualitas cetakannya tidak musti bagus, bahkan seringkali berkualitas ala kadarnya sebab dibuat dalam jumlah besar dan berbiaya murah karena sudah diperkirakan bahwa banyak di antara flyer akan terbuang dalam waktu relatif singkat berganti fungsi menjadi bungkus kacang.

Walaupun begitu, flyer yang baik akan didesain dengan memperhatikan kaidah eye catching dan memorable.

Pada perkembangannya, flyer seringkali tak beda dengan leaflet namun tidak dilipat, hanya merupakan selembar kertas saja dengan kualitas cetakan yang bagus dan berwarna-warni menarik. Di Indonesia, jenis ini sering disebut sebagai selebaran.

PENGERTIAN PROMOSI PENJUALAN

PENGERTIAN PROMOSI PENJUALAN

Menurut Basu S. (1999) Istilah penjualan sering digunakan secara
sinonim dengan istilah promosi meskipun yang dimaksud promosi. Penjualan
hanya meliputi kegiatan pemindahan barang/jasa atau penggunaan penjual
saja, dan tidak terdapat kegiatan periklanan atau kegiatan lain yang ditujukan
untuk mendorong permintaan. Jadi, penjualan hanya merupakan bagian dari
kegiatan promosi.
Sedangkan menurut Indriyo G. (1994) promosi penjualan adalah
merupakan kegiatan perusahaan untuk menjajakan produk yang
dipasarkannya sedemikian rupa sehingga konsumen akan mudah untuk
melihatnya dan bahkan dengan cara penempatan dan pengaturan tertentu
maka produk tersebut akan menarik perhatian konsumen.
Menurut Lamb, Hair dan McDaniel (2001) promosi penjualan adalah
kegiatan komunikasi pemasaran, selain dari pada periklanan, penjualan
pribadi, dan hubungan masyarakat, dimana insentif jangka pendek
memotivasi konsumen dan anggota saluran distribusi untuk membeli barang
atau jasa dengan segera, baik dengan harga yang rendah atau dengan
menaikkan nilai tambah.
Sasaran promosi penjualan biasanya lebih mempengaruhi perilaku
dibandingkan dengan sikap. Pembelian segera adalah tujuan dari promosi
penjualan, terlepas bentuk apapun yang diambil. Karena itulah, kelihatannya
lebih masuk akal ketika merencanakan suatu kampanye promosi penjualan
untuk target pelanggan sehubungan dengan perilaku umum. Misalnya,
apakah konsumen loyal terhadap produk anda atau terahadap produk
pesaing anda? Apakah konsumen akan berpindah merek guna mencari
kesepakatan yang lebih baik? Apakah konsumen hanya akan membeli produk
paling kurang mahal saja, tidak peduli apapun? Apakah konsumen membeli
setiap produk ketegori produk sama sekali? (Lam, Hair dan McDaniel, 2001).
Promosi penjualan terdiri dari kumpulan kiat insentif yang berbedabeda,
kebanyakan berjangka pendek, dirancang untuk mendorong pembelian
yang lebih cepat dan/atau lebih besar dari suatu produk/jasa tertentu oleh
konsumen atau pelanggan tersebut (Kotler, 2000).
Menurut Teguh Budianto dan Fandy C. (1997) promosi penjualan alat
promosi yang merupakan perangsang bagi konsumen untuk segera
melakukan pembelian, umumnya bersifat jangka pendek. Promosi penjualan
dapat bersifat individu maupun non individu. Berdasarkan sasarannya,
promosi penjualan dapat diklasifikasi menjadi:
Prepared by Ridwan Iskandar Sudayat, SE.
1. Promosi konsumen, misalnya produk sampel, kopun berhadiah, hadiah
langsung, potongan harga, jaminan, garansi, pelayanan purnajual,
demostrasi, dsb.
2. Promosi dagang, misalnya kredit pembelian, hadiah pembelian, periklanan
bersama, pajangan bersama, kontes penjual, dan sebagainya.
3. Promosi bisnis, misahiya sponsor pertunjukkan, demostrasi dan peragaan
dalam pertunjukkan dagang, kontes penjualan, hadiah penjualan dalam
tebakan dan permainan dan sebagainya.

http://ridwaniskandar.files.wordpress.com/2009/05/263-pengertian-promosi-penjualan.pdf

Promotional MiX

Promotional MiX

Promotional Mix / Bauran Promosi
Bauran promosi merupakan gabugan dari berbagai jenis promosi yang ada untuk suatu produk yang sama agar hasil dari kegiatan promo yang dilakukan dapat memberikan hasil yang maksimal. Sebelum melakukan prmosi sebaiknya dilakukan perencanaan matang yang mencakup bauran promosi sebagai berikut :
1. Iklan seperti iklan koran, majalah, radio, katalog, poster, dll.
2. Publisitas positif maksimal dari pihak-pihak luar.
3. Promosi dari mulut ke mulut dengan memaksimalkan hal-hal positif.
4. Promosi penjualan dengan ikut pameran, membagikan sampel, dll.
5. Public relation / PR yang mengupayakan produk diterima masyarakat.
6. Personal selling / penjualan personil yang dilakukan tatap muka langsung.

http://organisasi.org/definisi-pengertian-promosi-fungsi-tujuan-bauran-promosi-promotional-mix-produk

TUJUAN PROMOTION

TUJUAN PROMOTION

Tujuan Promosi
1. Menyebarkan informasi produk kepada target pasar potensial
2. Untuk mendapatkan kenaikan penjualan dan profit
3. Untuk mendapatkan pelanggan baru dan menjaga kesetiaan pelanggan
4. Untuk menjaga kestabilan penjualan ketika terjadi lesu pasar
5. Membedakan serta mengunggulkan produk dibanding produk pesaing
6. Membentuk citra produk di mata konsumen sesuai dengan yang diinginkan.

http://organisasi.org/definisi-pengertian-promosi-fungsi-tujuan-bauran-promosi-promotional-mix-produk

PENGERTIAN PROMOTION

PENGERTIAN PROMOTION

Dalam tulisan kali ini akan sedikit membahas secara ringkas mengenai promosi atau yang sering disingkat dengan promo yang sudah pasti tidak asing lagi dalam kehidupan kita sehari-hari. Dengan dilakukannya kegiatan promosi perusahaan mengharapkan adanya peningkatan angka penjualan dan keuntungan.
Mulai dari tukang sayur, tukang gorengan, tukang bakmi, tukang obat, dll sampai yang level kakap seperti hipermarket, agen, showroom, factory outlet, departemen store, dsb sering memberikan promo kepada para pelanggannya untuk mendapatkan loyalitas konsumen yang sudah ada serta mendapatkan konsumen baru.
Beberapa contoh-contoh promosi / promo dalam keseharian kita :
- Kirim 1 sms dapat 5 sms ke sesama operator
- Beli satu bungkus cukuran kumis dapat satu gratis
- Beli 3 barang Rp. 10.000,- beli satu barang Rp. 4.000,-
- Diskon 70% untuk produk pakaian tertentu di department store
- Beli paket fast food di sore hari dapat harga khusus
- Pasang iklan di tv dan radio agar banyak orang tahu produk perusahaan

Promosi adalah suatu usaha dari pemasar dalam menginformasikan dan mempengaruhi orang atau pihak lain sehingga tertarik untuk melakukan transaksi atau pertukaran produk barang atau jasa yang dipasarkannya.


http://organisasi.org/definisi-pengertian-promosi-fungsi-tujuan-bauran-promosi-promotional-mix-produk